Kupang - Ende - Kalimutu - Labuan bajo - Komodo dan sekitarnya - Bali
Bayangkan kalau ada sebuah tempat bagaikan surga diatas dan dibawah! Ya, itu adalah Nusa Tenggara Timur. Sejak gw dan teman-teman menginjakkan kaki di NTT, kita hanya bisa terkagum-kagum melihat kecantikan pulau ini.
Rute trip kali ini super panjang. Gw dan VJ start dari Surabaya sementara Posma, Cece, Amhel Hayden dan Teguh dari Jakarta. Kami (gw, posma dan VJ) berkumpul di Kupang sementara yang lainnya langsung menuju Labuan Bajo.
Danau Kalimutu adalah tujuan pertama kami... Tepat jam 4 pagi kami sudah menuju puncak untuk melihat matahari terbit. Kalimutu ini ibaratnya surga diatas NTT...langitnya biru (bahkan tanpa tambahan filter).
Soal penginapan di Moni (desa terdekat dari Kalimutu) bisa dicari dengan datang langsung ke wisma-wisma tersebut karena sebagian besar penginapan yang ada tidak dilengkapi dengan nomor telepon....oh wait, sinyal pun hanya ada t#lkomsel disana. :) Kami bertiga menginap di salah satu losmen yang dikelola oleh pemerintah setempat. Harga semalamnya hanya 125.000 plus bonus banyak bekicot. Yeah, ada harga ada rupa. :D Kami juga sempat mampir ke beberapa desa yang berada tidak jauh dari Moni. Penduduk di desa ini masih memegang teguh "budaya" jadi jangan sampai kita melakukan hal-hal aneh di tempat tersebut. :)
Dari Ende selanjutnya kami bertiga terbang ke Labuan bajo dan bertemu dengan sisa team yang lainnya. Begitu pesawat mendekati labuan bajo saja gw sudah menahan napas melihat pemandangan yang spektakuler dari atas: pulau coklat, pasir putih, air laut bergradasi biru muda ke biru tua. WOW! Atas rekomendasi dari salah satu crew jejak petualang, kami menginap di Golo Hilltop. Penginapan ini terletak diatas bukit di labuan bajo, jadi dari terasnya saja kami bisa memandang indahnya pulau tersebut.
Setelah beristirahat semalam di hotel, keesokan harinya kami bersiap live on board selama dua hari bersama si kapten! Tempat yang kami kunjungi diantaranya Pulau Kanawa, pink beach dan pastinya pulau Rinca.
Kami membuktikan “surga di bawah” ketika snorkling dan diving di sekitar pink beach, tatawa kecil. Tak usah sampai menyelam, dari kapal pun terumbu karangnya terlihat jelas. Begitu masuk… widiih, terumbu karangnya rapat menempel, tumbuh subur dan sehat. Sayangnya arus di perairan ini cukup kencang.. bahkan ketika berada di "markasnya" manta, kami snorkling sambil berpegangan pada tali kapal. Sekali jalan memang tidak pernah sama pemandangannya. Mulai dari karang yang bentuknya hamparan kembang kol dan mawar raksasa dll. Belum lagi ikan-ikan cantik yang gede-gede dan berwarna-warni ngejreng. Ya ampun, kami sampe ‘pusing’ sendiri melihat gerombolan ikan yang seliweran dari segala arah dengan kecepatan tinggi.
Pulau Komodo sendiri adalah sebuah pulau yang terletak di Kepulauan Nusa Tenggara. Pulau Komodo dikenal sebagai habitat asli hewan komodo. Pulau ini juga merupakan kawasan Taman Nasional Komodo yang dikelola oleh Pemerintah Pusat. Pulau Komodo berada di sebelah timur Pulau Sumbawa, yang dipisahkan oleh Selat Sape.
Ah, ngga ada air tawar, listrik dan sinyal sih sepadan banget dengan indahnya tempat ini. Bahkan sejujurnya kami senang kalo ga ada sinyal, berarti bakal bebas dari telepon kantor. Ooops. :P Kami berjanji bakal balik ke NTT lagi dan mencoba overland trip dari labuan bajo sampe Ende. Doakan kami banyak rejeki ya. :D
Untuk menghemat biaya, kami mengambil rute pulang labuan bajo - bali - jakarta. Flight yang kami ambil dari bali adalah flight terakhir, jadi kami punya waktu seharian buat jalan-jalan dan wisata kuliner di Bali. Yeaayy!
Labels: travel junkie
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home